294 KK Menerima Kartu Keluarga Sejahtera di Kecamatan Silaen
SILAEN – Sebanyak 294 kepala keluarga (KK) di 23 desa se-Kecamatan Silaen menerima Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) pada Kamis, 4 September 2025. Penyerahan simbolis dilakukan oleh Camat Silaen, Tumpal Panjaitan, di Kantor Camat Silaen.
KKS menjadi wadah penyaluran Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH). Bantuan ini ditujukan untuk membantu masyarakat miskin.
“Bantuan diprioritaskan kepada orang tua lanjut usia, penyandang disabilitas, keluarga miskin ekstrem, dan masyarakat yang kehilangan mata pencaharian,” ungkap Marpindo Barimbing, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Silaen.
Dalam sambutannya, Camat Silaen menegaskan bahwa negara menyalurkan bantuan untuk menekan angka kemiskinan. Menurutnya, penerapan skala prioritas penting agar tidak menimbulkan kecemburuan sosial di tingkat desa.
“Pendamping sosial masyarakat dan pemerintah desa sebagai pelaksana seleksi penetapan nama-nama penerima harus bekerja sesuai petunjuk teknis yang ditentukan. Warga yang merasa tidak layak menerima bantuan ini harus legowo apabila digantikan oleh warga yang lebih layak. Saya juga mengimbau agar bantuan dipergunakan dengan sebaik-baiknya,” kata Tumpal Panjaitan.
Rammen Andino Sinaga menambahkan, saat ini dana dari ATM KKS belum bisa ditarik karena masih menunggu seluruh kartu selesai didistribusikan. Ia menekankan bahwa bansos tidak boleh digunakan untuk judi online. “Jika rekening terdeteksi dipakai untuk judi online, pemerintah akan langsung memblokirnya,” ujarnya.
Mewakili Bank Mandiri Cabang Porsea, Marlia Sianturi dan Maharani Sianturi langsung membagikan kartu ATM dan membimbing warga dalam serta mengisi formulir yang disediakan pihak bank.
Panitia memprioritaskan warga lansia untuk menerima kartu lebih dahulu, mulai dari desa terjauh di Kecamatan Silaen. Warga yang mengambil kartu wajib menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga
Kebetulan Kamis merupakan hari pekan di Silaen, sehingga warga tampak antusias datang mengambil kartu bansos.
Dua pendamping sosial Kecamatan Silaen menjelaskan bahwa proses verifikasi data penerima telah dilakukan selama dua bulan. “Ke depan akan ada verifikasi baru untuk sekitar 500 kepala keluarga yang akan dientri ke aplikasi dan di seleksi oleh Kementerian Sosial sebagai tahapan penyaluran bantuan berikutnya,” ujar Melda Silaban.
Diharapkan, penyaluran KKS ini dapat memberikan stimulus ekonomi di Kecamatan Silaen sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
(hp/s/a1)
Leave a Reply